21 December 2014

sandaran rapuh dan esak-esak yang tertangguh

bismillah


[ehsan]


ada waktu
sengaja mahu disandarkan
filem-filem syahdu
bait-bait pilu
lagu-lagu duka
sebagai alasan jatuhnya air mata.

walhal, jiwa ternyata sudah sakit dari dalam
kenapa tak diakukan saja perit yang terpendam?
kenapa diakarkan terlalu lama luka yang meraja?
malam ini, tumpahkanlah semua
biar bulan turut sama berdendang tangis
pingin sekali bahu-ku menatang esak sadis-mu.


No comments: